Dengan badan yang mungil dan menggemaskan, marmut banyak dipilih sebagai hewan peliharaan. Banyak yang sulit membedakan antara marmut dengan hamster. Padahal jika dilihat dengan seksama , ukuran marmut lebih besar dengan bobot sekitar 0,7-1kilogram.
Marmut juga lebih jinak dibanding dengan hamstre karena tergolong hewan herbivora. Sebelum kamu memelihara marmut ada baiknya simak ulasan berikut yang dikutip dari Faunanesia, tentang cara memelihara marmut khususnya bagi pemula.
Cara Memelihara Marmut Agar Tetap Sehat
Marmut atau tikus belanda ini banyak dijadikan sebagai hewan peliharaan karena tergolong aman dan ramah bagi anak-anak. Apabila kamu ingin merawat marmut lebih baik dalam satu kandang terdiri dari dua atau lebih. Karena hewan mungil ini termasuk hewan yang cenderung sosial.
Adapun cara memelihara marmut agar tetap sehat bisa ikuti langkah-langkah berikut.
Persiapkan Kandang Marmut
Binatang lucu ini akan menghabiskan sebagian waktunya hanya berada didalam kandang. Untuk itulah penting bagi kita untuk menyiapkan kandang sebagai tempat yang nyaman dan aman.
Untuk material membuat kandang marmut ini bisa dari jeruji plastik maupun besi. Untuk mencegah gesekan timbulnya iritasi pada kulit marmut maka kamu bisa melapisi bagian dasarnya dengan bahan yang lembut.
Gunakan bahan-bahan yang berasal dari serbuk kayu ataupun potongan kertaa yang lembut. Selain bisa untuk menyerap kencing juga menjadikan kotoran marmut menjadi mudah untuk kita bersihkan.
Sediakan Mainan di Dalam Kandang
Agar marmut terlihat bahagia dan tidak stres maka bisa menyediakan mainan didalam kandang. Misalnya tabung bekas tisu toilet dengan bahan kertas, roda berputar atau bola plastik dan lain-lain.
Berikan Tempat Persembunyian
Memberikan tempat persembunyian pada marmut juga penting dilakukan.Karena di alam liar marmut merupakan hewan buruan dan bila terancam akan bersembunyi di dalam tanah.
Adanya tempat persembunyian ini juga bisa mencegah stres yang diakibatkan oleh gangguan dari luar kandang.
Untuk tempat persembunyian tersebut bisa dibuat semacam gua atau yang bisa melindungi mereka dari ancaman. Dan biasanya juga sering digunakan untuk tempat istirahat mereka.
Atur Asupan Makanan Marmut
Memberikan asupan makan dan minum pada marmut juga penting untuk dilakukan saat memelihara marmut. Agar kamu bisa memastikan bahwa makanan yang diberikan mengandung nutrisi yang diperlukan maka berikan makanan marmut kemasan.
Bisa juga diselingi dengan memberikan sayuran hijau untuk makanannya. Kemudian untuk makanan pendamping bisa diberi wortel dan ubi jalar.
Hindari memberikan makanan cokelat, kafein maupun alkohol. Selain itu juga jangan memberikan gula serta makanan yang mengandung lemak tinggi. Dan jika memberikan makanan berupa sayuran maka jika tidak dimakan dalam waktu 24 jam, sayuran tersebut harus dibuang.
Menyikat Bulu dan Memotong Kuku Marmut
Bukan hanya anjing dan kucing saja yang bulunya perlu disikat. Bagi yang memiliki marmut bulu panjang juga sesekali perlu melakukan grooming.
Dengan grooming maka marmut juga menjadi tidak gampang sakit. Dan jika dirasa perlu, mandikan marmut agar bersih.
Ajaklah Marmut Berinteraksi
Dalam memelihara marmut hal penting lainnya yaitu dengan mengajaknya bermain. Jangan membiarkannya hanya berada dikandang saja.
Marmut merupakan hewan yang jinak, lembut dan bisa menikmati waktunya saat diajaknya bermain. Ini juga bisa untuk menghilangkan stres dan bisa untuk menjaga kondisi tubuhnya.
Setelah mengetahui cara memelihara marmut diatas agar tetap sehat pastinya kamu juga ingin memeliharanya di rumah kan? Yang terpenting ikuti cara-cara diatas agar marmut bisa tumbuh dengan sehat.